Kamis, 19 Mei 2011

Irza Dewangga

JAKARTA — Dunia blantika musik dangdut tidak akan pernah terpuruk sampai kapanpun, bahkan apa yang dikatakan banyak orang, baik itu dari golongan atas dan menengah hingga mencapai di tingkat bawah, irama musik melayu terus berkumandang di seantero jagad ini, khususnya di Kepulauan Indonesia.

Hal itu diungkapkan Irza Dewangga, penyanyi dan pemain musik dangdut kepada wartawan Metro Indonesia, Ilham A. Yani dalam wawancara khusus baru-baru ini di rumahnya, bilangan perumahan cluster Royal Park, Bekasi, Jawa Barat.

“Saya tidak merasa bahwa musik dangdut itu mati, toh selama ini terus terdengar menggoyang Indonesia sesuai dengan iramanya dan dari kalangan apapun o-rang menyukainya. Mungkin hanya beberapa penyanyi dan pencipta dikatakan orang merasa terpuruk, tetapi bukan berarti musik dan lagu-lagu dangdut yang tiada lagi terdengar,” ujar penyanyi dangdut cilik kelahiran Pemalang, Jawa Tengah itu didampingi managernya Suparno dari Total Swara Entertainment.

Irza yang baru berusi 14 tahun itu mengatakan lebih lanjut, dengan tampilnya dia sebagai penyanyi dangdut, adalah juga dalam upaya mementahkan berita miring terhadap blantika musik dangdut Indonesia. Itu dibuktikannya dengan keberhasilan Irza Dewangga tampil sebagai penyanyi dangdut sekaligus dapat memainkan gitar melodinya yang baik seperti Raja Dangdut Rhoma Irama.

Hal tersebut juga diungkapkan Suparno yang terus mendampingi Irza Dewangga dalam setiap kali tampil dan menyanyi di atas pentas. “Memang penampilan Irza Dewangga mampu memukau para penonton, dengan mempunyai kelebihan memainkan gitar melodi seperti Bang Haji Rhoma. Irza adalah asset dangdut Indonesia yang siap menjadi nomor satu untuk menjadi Raja Dangdut,” ujar Suparno yang telah mensukseskan para penyanyi dangdut selain Irza Dewangga.

Memang Irza Dewangga pernah bertemu dengan Rhoma Irama di acara “Bukan Empat Mata” Tukul Arwana di Trans7. Selain itu juga sering tampil di acara-acara show musik di beberapa stasiun televisi lainnya, ternyata Irza Dewangga mendapat simpati bagi para penonton di seluruh Bumi Pertiwi ini.
Ketika ditanya wartawan Metro Indonesia tentang cita-citanya. Irza Dewangga mengatakan, bahwa dirinya ingin menjadi superstar dangdut. “Saya ingin menjadi seorang superstar dangdut, karena ini adalah cita-cita saya sejak masih duduk di sekolah dasar,” ujar Irza yang kini duduk di kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu.

Sekarang ini Irza Dewangga sedang mempromosikan album terbarunya berjudul “Ayo Sekolah” ciptaan Suparno. Dalam album ini, dalam syairnya mengajak dan menggerakkan anak-anak Indonesia untuk jangan pernah putus asa dalam bersekolah, sekaligus mengimbau dunia pendidikan tentang pentingnya ilmu bagi anak-anak di seluruh pelosok Indonesia.

Selama dalam kariernya yang terus menanjak, ternyata Irza pernah juga merasa kelelahan. “Tetapi Alhamdulillah masih mampu tampil demi keinginan para penonton dan fans Irza. Waktu Irza diminta Om Suparno tampil menggantikan penyanyi lain yang sakit, karena saya agak lelah habis bermain sepak bola dengan teman-teman,” kenang Irza yang mempunyai hobby olahraga Badminton dan Sepak Bola itu.

Apalagi Suparno terus menjaga dengan baik kondisi Irza Dewangga setiap hari. “Om Suparno sudah seperti ayah sendiri, saya terus dijaga dalam segala hal, mulai dari makanan, pakaian, hingga waktu termasuk dalam hal sekolah yang paling utama,” papar sang superstar dangdut cilik itu.

Diakuinya, bahwa selama tampil di atas pentas live baik itu di studio televisi dan di panggung, penampilannya memang selalu mendecak kagum bagi para penontonnya. Bukan hanya dalam nyanyian lagunya, tetapi juga petikan gitar melodinya mampu dimainkannya dengan cukup sempurna.

“Saya sangat bersyukur karena ini keberkahan dari Allah Swt yang memberikan saya bisa memainkan gitar melodi cukup baik, dan ini akan saya pertahankan bahkan akan terus belajar untuk lebih baik lagi. Untuk itulah saya tak pernah lupa dan selalu memohon doa kepada Al-Khalik Azza wa Jalla,” ujar Irza Dewangga.

Dengan hadirnya Irza Dewangga tentunya sebagai pendobrak dunia blantika musik dangdut Indonesia, disamping itu menepis banyak orang yang memang sengaja memutarbalikkan bahwa dangdut terpuruk. Toh, terbukti dengan penampilan Irza saat ini. (Ilham A. Yani). diambil dari: http://metroindonesia.yolasite.com/irza.php

1 komentar:

Berlaku 1 Sepetember 2015 Anda Harus mengisikan Biodata yang lengkap Cuma cwox yg serius aja y.
Bayu Pratama(Budy Purnomo) 085799366661,Cari teman Cowox yang umurnya 10-12 SD/MI,12-14 SMP/MTSN &15-17 SMK/SMA selama 24 jam nonstop&SeIndonesia.

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More